detakom.blogspot.com - Penemuan Gunung Emas di Kongo sempat viral dan menjadi perbincangan di media sosial.
Penemuan biji terkandung emas, ditemukan pada akhir 2021 di Gunung Emas Kongo, hal ini dikaitan dengan pertanda kiamat.
Potensi emas di Gunung Kongo ini tidak main-main, bahkan di klaim, tanah yang ada pada gunung tersebut diperkirakan mengandung emas 60-90 persen.
Setelah pemberitaan tentang Gunung Emas di Kongo viral, orang-orang berbondong-bondong datang ke tempat tersebut untuk mencari emas.
Tak hanya itu, orang-orang berebut dan ada pula yang bertindihan menyakiti satu sama lain, untuk mendapatkan emas dengan ilegal.
Lantas, mengapa Gunung Emas Kongo dikatakan pertanda kiamat?
memang bukan satu-satunya negara penghasil emas, namun baru kali ini adanya penemuan emas di Gunung Kongo, dikaitkan dengan pertanda hari kiamat.
Banyak orang yang berspekulasi bahwa, emas yang ditemukan di Gunung Kongo sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, tentang tanda-tanda datangnya hari kiamat.
Bukan tanpa alasan, kemunculan Gunung Emas setelah mengeringnya Sungai Eufrat.
Mengeringnya Sungai Eufrat kemudian disusul dengan kemunculan Gunung Emas ini dijelaskan dalam sabda Rasulullah SAW.
Meski ditemukannya Gunung Emas ini, sangat jauh dengan Sungai Eufrat yang berada di Turki.
Sungai Eufrat pernah disebutkan oleh sabda Rasulullah Saw seabagai salah satu pertanda akhir zaman.
Terlebih Sungai Eufrat dikenal dengan Al Furat dalam bahasa arab yang artinya air paling segar.
Sungai tersebut membelah pegunungan Toros, panjang Sungai Eufrat mencapai 2375 km dan anak sungainya yakni Al Balikh dan Al Kabur
Kedua anak Sungai Eufrat ini juga sudah mengering, Rasulullah SAW pernah bersabda:
"Sungai Eufrat yang mengalir di tiga negara besar yaitu Turki, Suriah dan Irak. itu pada saatnya nanti, akan menyimpan harta karun berupa gunung emas."
Mengeringnya sungai Eufrat dan Gunung Emas disebutkan secara jelas sebagai tanda-tanda hari kiamat.
Rasulullah SAW bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi sampai Al Furat mengering, sehingga muncul Gunung Emas. Manusia pun saling membunuh untuk memperebutkannya. Dari setiap seratus orang (yang memperebutkannya), terbunuhlah sembilan puluh sembilan orang. Setiap orang dari mereka mengatakan 'mudah-mudahan akulah orang yang selamat," (HR Muslim).
Hadits tersebut menjelaskan bagaimana gambaran orang-orang akan berebutan, setelah kemunculan Gunung Emas.
Hal inilah yang terjadi pada Gunung Emas di Kongo, dimana orang-orang merebutkan emas tersebut. Wallahu a'lam.
Salah satu sungai terpenting dalam sejarah, yang disebut-sebut menjadi salah satu tanda datangnya hari kiamat.
Sungai Efrat adalah sungai terpanjang di Asia Barat, dan merupakan salah satu sungai terpenting dalam sejarah. Dari sumbernya di kawasan timur Turki, Sungai Efrat mengalir melintasi Suriah dan Irak, sampai akhirnya bersatu dengan Sungai Tigris menjadi Sungai Syattul Arab yang bermuara di Teluk Persia.
Dikutip dari telisik.id
