Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

KRONOLOGI PESULAP MERAH VS SAMSUDIN

Minggu, 07 Agustus 2022 | Agustus 07, 2022 WIB Last Updated 2023-01-01T05:16:03Z
    Share
KRONOLOGI PESULAP MERAH VS SAMSUDIN


detakom.blogspot.com - Masyarakat mungkin ada yang menganggap bahwa Gus Samsudin seperti iai ahli hikmah yang memiliki keilmuan menyembuhkan berbagai penyakit. Namun Fahrur memastikan bahwa praktik Gus Samsudin sangat berbeda dengan sikap kiai ahli hikmah.


"Kita percaya memang doa-doa itu sangat bermanfaat. Tapi kalau yang sifatnya konten-konten, pamer-pamer, itu jelas sulapan. Karena tidak mungkin kiai seperti itu. Kiai itu justru sembunyi. Kiai nggak mau mempertontonkan yang seperti itu, takut riya," jelasnya


Gus Samsudin dikabarkan kerap meminta tarif pengobatan yang tidak sedikit kepada pasiennya. Hal itu berbeda dari sikap kiai yang senang menolong orang lain dengan ikhlas tanpa imbalan.


"Itu jelas demi konten lah. Orang enggak bisa ngaji pakai sorban, pakai jubah, itu kan jelas kontennya. Kita harus hati-hati," tegasnya. "Kalau dia kiai, ngajar di pesantren, shalat 5 waktu, hajinya bagus, itu doanya manjur percaya kita, karena ibadahnya tertib. Tapi kalau orang itu enggak salat, enggak ibadah, trus kerjanya cuma ngonten, jangan dipercaya."


Lebih lanjut, Fahrur berpesan kepada masyarakat agar tak mudah melabeli suatu penyakit dengan sebutan non-medis. Ia mengatakan bahwa semua penyakit merupakan urusan medis, namun terkadang dukun-dukun menyebutnya sebagai penyakit non-medis.

Dunia perdukunan sedang dalam sorotan menyusul aksi Magician Marcel Radhival atau yang dikenal sebagai Pesulap Merah yang berseteru dengan Gus Samsudin Jadab. Pesulap Merah dinilai berhasil membongkar trik yang dipakai para dukun yang mengaku memiliki kesaktian untuk menyembuhkan penyakit non-medis.

Bicara soal perdukunan, Gus Baha angkat bicara. Ia menegaskan dukun yang mengaku mengetahui alam ghaib itu bohong.


Gus Baha mencontohnya untuk membohongi dukun dengan mengaku kehilangan uang 10 juta. "Pasti dijawab 'pelakunya belum jauh'. Padahal punya 10 juta saja tidak pernah, apalagi sampai kehilangan?" ucap Gus Baha dalam satu ceramahnya.


Namun dukun selalu punya jawaban andalan yaitu "Pelakunya orang dekat". "Atau jika meminta ingin punya istri cantik pasti dikasih wiridan. Padahal bisa jadi istri dukunnya jelek," kata Gus Baha jadi tidak usah percaya kepada dukun.


KRONOLOGI PESULAP MERAH VS SAMSUDIN

Pesulap Merah berseteru dengan Gus Samsudin Jadab. Perseteruan yang dimulai dengan ajakan Pesulap Merah untuk membuktikan apakah "kesaktian" Samsudin benar ketika menyembuhkan pasien non medis, berlanjut dengan kehadiran Pesulap Merah ke Padepokan Nur Dzat Sejati di Blitar. Saat datang ke Blitar, Pesulap Merah dan timnya tidak hanya diperbolehkan pembuktian kesaktian, tetapi juga mendapatkan intimidasi hingga percobaan pemukulan.


Dalam podcast Deddy Corbuzier, Pesulap Merah menceritakan koronologi perseteruannya dengan Gus Samsudin. Marcel mengklarifikasi kabar tentang dia sempat dipukul orang di padepokan tersebut. "Digebukin katanya?" tanya Deddy Corbuzier.


"Enggak sampai digebukin," sahut pesulap merah. Marcel menjelaskan keributan di depan padepokan Nur Dzat Sejati bermula saat dia datang baik-baik karena merasa dapat undangan terbuka dari Samsudin untuk membuktikan trik-trik tertentu. Saat itu, Pesulap Merah membongkar trik membakar tisu Samsudin.


Marcel berkata, jika pesulap melakukan trik tertentu disebut bohongan tetapi jika dukun atau ahli supranatural berkedok agama, malah sebaliknya. "Awalanya konten-konten trik rahasia dukun, salah satu yang dibongkar trik Mas Udin bakar tisu tanpa api. Kalau pesulap yang buat disebut bohongan, kalau orang yang berkedok agama dipercaya, katanya itu ilmu kulhu geni," ucap Pesulap Merah.


Pesulap Merah lalu mengaku menerima video yang menurutnya sebagai undangan terbuka dari Samsudin untuk datang ke Padepokan Nur Dzat Sejati. "Saya pikir itu diundang untuk pembuktian dan lainnya, saya datangi lah kemarin itu. Pas saya datangi eh ternyata sampai depan padepokan malah dihadang sama pengacaranya," imbuh Marcel.


Sayangnya ketika sampai di padepokan, Marcel dan timnya mendapatkan sambutan tidak menyenangkan. Seperti yang terekam dalam video di akun YouTube-nya, Marcel diadang pengacara, kepala desa, hingga sejumlah orang hingga terjadi insiden pemukulan.


Ia sempat izin bertemu Samsudin, tetapi dihalangi satpam. Marcel pun menunggu di luar padepokan karena dilarang merekam kegiatan selama di dalam.


"Di dalam padepokan kan enggak boleh nyalain kamera, saya nunggu di depan. Lama menunggu baru datang pengacaranya, ketika pengacara datang inilah awal rusuhnya," kata dia.


Pengacara bilang, kamu ngapain ke sini kok enggak bilang-bilang. Padahal saya sudah kontak tapi enggak dibalas. Malah pernah pengacaranya kontak saya ngancam mau penjarain, katanya ini pencemaran nama baik," kata Marcel.


Marcel pun menantang untuk melaporkan karena merasa tak ada pencemaran nama baik yang ia lakukan. Sebab menurutnya yang dilakukan tersebut bertujuan membongkar praktik dukun atau ahli supranatural adalah demi kebaikan bersama.


"Kalau pun dia bawa ke hukum silakan saya bilang gitu, karena menurut saya tidak menyalahi hukum, enggak jelek-jelekin (Gus Samsudin), di situ (video beredar) saya reaction doang. Kalau ini tidak diduitkan mungkin bisa membantu pasien, kepercayaannya kan seolah dia yakin disantet. Tapi kalau (Gus Samsudin) ngeduitin baru penipuan," tutur Marcel Radhival.

Ikuti kami di Google News