Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Bonge 'Artis SCBD' Ditawari Jadi Duta Kejaksaan, Begini Tanggapannya

Jumat, 29 Juli 2022 | Juli 29, 2022 WIB Last Updated 2023-01-01T05:16:28Z
    Share


Bonge, bocah yang viral karena nongkrong di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat ditawari menjadi duta Kejaksaan.

Dari video yang diunggah akun Instagram, @kejaksaan.ri, dua orang pegawai Kejaksaan Agung mewawancarai Bonge.

Awalnya, salah satu pegawai menanyai Bonge soal pembubaran kawasan tersebut dijadikan tempat ajang Citayam Fashion Week.

Pegawai Kejaksaan Agung itu kemudian mengungkapkan bahwa pihaknya setuju kawasan Dukuh Atas dijadikan untuk kegiatan masyarakat.

Asalkan dengan catatan tidak ada pelanggaran tentang aturan-aturan yang berlaku.

"Kita setuju lo di sini dijadikan event masyarakat, tapi yang penting satu, kamu sanggup nggak dukung supaya satu, nggak ada pelanggaran Perda, nggak ada yang buang sampah sembarangan. Pesen kamu ke temen-temen apa sih?" ujar pegawai tersebut.

"Jaga kebersihan aja, jangan buang sampah sembarangan, jangan lupa pakai masker," timpal Bonge.

Baca Juga :

Akun IG Hilang & Ditagih Kembalikan Uang Endorse, Bonge: Nggak Kuat Banget

Oleh karena kesiapan Bonge dalam menjalankan aturan, pegawai Kejaksaan Agung menawarkan Bonge untuk menjadi Duta Kejaksaan.

"Kami juga mau ngasih duit ke kamu Nge, tapi harus jadi Duta Kejaksaan," kata pegawai Kejagung.

"Bisa Insayaallah," jelas Bonge.

Pegawi Kejaksaan Agung yang lain kemudian menjelaskan tugas yang harus diemban oleh Bonge selaku Duta Kejaksaan.

"Nge kau kan fansnya banyak bisa nggak mensosialisasikan ke teman-teman berkreasi boleh asalkan jangan melanggar hukum, bisa?" kata pegawai Kejagung.

"Insyaallah bisa Pak," jawab Bonge.

Sayangnya, saat ini kawasan Dukuh Atas sudah tidak lagi diperbolehkan menjadi tempat untuk nongkong hingga ajang Citayam Fashion Week.

Hal itu lantaran kegunaan zebra cross yang seharusnya tempat untuk menyeberang jalan malah dijadikan catwalk untuk fashion show.

Selain itu, gesekan antara Dishub dan warga sekitar yang membuat parkir liar pun menjadi salah satu alasan pembubaran.

Ikuti kami di Google News